MENTAATI PANGGILAN DAN PENGUTUSAN ORANG PERCAYA, YESAYA 6:8

0

Ibadah Minggu Pagi di Gereja POUK ( Gereja Persekutuan Oikumene Umat Kristen)  di Batalion,  Jl. Cilik Riwut Km 6. Palangkaraya pada Minggu. (8/01/2023) pukul 09.00 WIB pagi sampai selesai, dilayani oleh Bapak Perdie M. Yoseph,  MA (Bupati Murung Raya). Beliau merupakan Penginjil atau Utusan  Injil dari Gereja Kalimantan Evangelis ( GKE). 

Jemaat yang hadir rata-rata dari prajurit atau tentara dari kesatuan Batalion Antang,  juga dari beberapa Hamba Tuhan serta jemaat dan ada juga dari Mahasiswa UPR yang mempersembahkan Pujian, " Kaulah Harapan".
Diawal Khotbahnya Beliau terlebih dahulu berbicara tentang manajemen gereja bagi para pengurus Gereja POUK. Sebagai pihak netral dan yang mempunyai kapasitas, Beliau yakin Gereja POUK akan lebih baik lagi jika selalu mengedepankan kesehatian dalam pelayanan. Tetap Kompak dan selalu berdoa demikian pungkasnya. 

"Pembangunan Gereja POUK ini awalnya dilakukan secara gotong royong, kerjasama" demikian tegas Pak Perdie. 

"Mengutip Firman Tuhan,  "jangan engkau mengumpulkan harta di bumi,  melainkan kumpulkan hartamu di Sorga",  Beliau menceritakan kesaksian pribadi bersama Tuhan. Tempatkan Tuhan pada posisi terdepan,  izinkan Tuhan memegang tangan kita",  ucapnya. 

Dibagian akhir khotbah yang terambil dari Kitab Yesaya 6:8, "ini aku utuslah aku.. " Makna dari ayat ini menunjukkan ketaatan akan perintah Tuhan,  demikian pungkas Beliau.
Bentuk respon dari ketaatan kita adalah selalu hadir untuk menyuarakan kebenaran,  selalu siap memberitakan Injil dan siap sedia kemana Tuhan utus,  demikian jelasnya....
"KETAATAN merupakan KUNCI Berkat"
(Rantian Balanga) 




Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)